Pengertian dan ciri-ciri desa kota




 1.    Pengertian desa
Dalam kehidupan sehari-hari desa sering disebut dengan istilah kampung, yaitu suatu daerah yang letaknya jauh dari keramaian kota dan dihuni oleh sekelompok masyarakat yang sebagian besar bermata pencaharian di bidang agraris
Menurut Bintarto, desa adalah suatu perwujudan geografi yang ditimbulkan oleh unsur-unsur fisiografis, sosial, ekonomis, politik, dan budaya di suatu wilayah dalam hubungan dengan pengaruh timbal balik dengan daerah-daerah lain.
Adapun secara administratif, desa adalah daerah yang terdiri atas satu
atau lebih dukuh atau dusun yang digabungkan, sehingga menjadi suatu daerah yang berdiri sendiri dan berhak mengatur rumah tangganya sendiri (otonomi).

2.    Ciri-ciri Desa
Suatu daerah dikatakan sebagai desa, karena memiliki beberapa ciri khas yang dapat dibedakan dengan daerah lain di sekitarnya. Berdasarkan pengertian Dirjen Pembangunan  Desa (Dirjen Bangdes), ciri-ciri desa yaitu sebagai berikut:
a. perbandingan lahan dengan manusia (mand land ratio) cukup besar;
b. lapangan kerja yang dominan ialah sektor pertanian (agraris);
c. hubungan antarwarga desa masih sangat akrab;
d. sifat-sifat masyarakatnya masih memegang teguh tradisi yang berlaku.
Masih banyak ciri-ciri desa lainnya yang dapat kita temui. Sekarang, coba kamu kenali hal-hal lain yang dapat dijadikan sebagai ciri-ciri desa Sebagai daerah otonom, desa memiliki tiga unsur penting yang satu sama lain merupakan satu kesatuan. Adapun unsur-unsur tersebut menurut R. Bintarto (1977) antara lain:
            1)    Daerah, terdiri atas tanah-tanah produktif dan non produktif serta 
          penggunaannya, lokasi, luas, dan batas yang merupakan lingkungan 
          geografi setempat.
            2)    Penduduk, meliputi jumlah, pertambahan, kepadatan, penyebaran dan 
           mata pencaharian penduduk.
            3)   Tata kehidupan, meliputi pola tata pergaulan dan ikatan-ikatan 
            pergaulan warga desa.





1.    Pengertian Kota
Menurut Bintarto, kota adalah suatu sistem jaringan kehidupan manusia yang ditandai dengan kepadatan penduduk yang tinggi, strata sosial ekonomi yang heterogen dan kehidupan materealistis. Kota juga dapat diartikan sebagai sebuah bentang budaya yang ditimbulkan oleh unsur-unsur alami dan non alami dengan gejala-gejala pemusatan penduduk yang cukup besar dengan corak kehidupan yang bersifat heterogen dan materealistis dibandingkan dengan daerah belakangnya.
Peraturan Menteri Dalam Negeri RI No.4 tahun 1980 menyebutkan bahwa kota terdiri atas dua bagian. Pertama, kota sebagai suatu wadah yang memiliki batasan administratif sebagaimana diatur dalam perundang-undangan. Kedua, kota sebagai lingkungan kehidupan perkotaan yang mempunyai ciri non-agraris, misalnya ibu kota kabupaten, ibu kota kecamatan, serta berfungsi sebagai pusat pertumbuhan dan permukiman.

2.    Ciri-ciri Kota
Kota yang satu dengan kota lain mempunyai tingkat keramaian dan perkembangan berbeda. Adapun ciri-ciri kota adalah sebagi berikut :
a.    Gedung-gedung bertingkat
b.    Lapangan pekerjaan disektor non agraris
c.    tingkat kemakmuran warga sudah baik
d.    tingkat pendidikan dan kebudayaan yang cukup baik;
e.    sarana dan prasarana dalam kota yang memadai;
f.     pemerintahan dan warga kota yang dinamis.
g.    hubungan antarwarga kota renggang
Kafi Muslihuddin
Kafi Muslihuddin semangat tinggi, berusaha keras, dan berdoa dengan sungguh itulah yang ada dalam hidupku..

Post a Comment for "Pengertian dan ciri-ciri desa kota"